Seiring dengan perkembangan zaman, sistem persenjataan juga terus mengalami evolusi. Perlombaan pembuatan senjata-senjata yang dilakukan beberapa negara besar di dunia diam-diam terus terjadi. Alasannya jelas, untuk mempertahankan kedaulatan wilayahnya masing-masing.
Dan sudah sangat pasti, kemajuan tehnologi sangat dominan mewarnai berbagai senjata dengan daya hancur yang mengerikan. Tidak hanya tentang kekuatan yang menjadi barometer penentu. Keakuratan, kecepatan, dan sistem kendali jarak jauh juga menambah lengkap kecanggihannya.
Berikut beberapa gambaran senjata yang mampu menggetarkan dunia tersebut:
Railgun adalah senjata memanfaatkan prinsip yang mengakselerasikan sasaran secara elektronik dengan interval 2 buah rel logam.
Senjata ini mengubah energi listrik menjadi tekanan magnetis, dan melontarkan muatan terarah ke sasaran dengan tingkat kecepatan mendekati kecepatan suara.
Tembakan dari senjata ini, memiliki kekuatan yang sanggup menembus berlembar-lembar lempeng baja nikel chrome molybdenum setebal 5 cm (bila tidak memiliki masalah pada kepadatan badan peluru). Militer Amerika Serikat (AS) menguji sebuah versi Railgun pada 2008 lalu. Senjata ini dapat mempercepat kecepatan proyektil menjadi 2,4 kmh (tujuh kali kecepatan suara). Versi sempurna senjata ini akan siap antara 2020-2025 mendatang.
DARPA mencari untuk menulis ulang hukum-hukum evolusi untuk keuntungan militer, menciptakan “organisme sintetis” yang dapat hidup selamanya – atau dapat dibunuh dengan menjentikkan saklar molekuler.
DARPA mengeluarkan dana sebesar US$ 6 juta (Rp 53,7miliar) untuk proyek menciptakan mikroorganisme ‘yang diprogram hidup selamanya’. Mikro organisme ini berisi molekul yang membantu bertahan hidup, serta dapat digunakan untuk membunuh hanya dengan jentikan switch. Debut senjata ini masih belum diketahui. (Bio Design Synthetic Organisms).
DARPA jugaberencana untuk mengeluarkan $ 20.000.000 untuk menjalankan program biologi sintetis baru, dan $ 7.500.000 dikeluarkan untuk menjadi “meningkatkan beberapa dekade kecepatan yang kita urutkan.
AL China mengembangkan ‘senjata pembunuh’ yang memiliki kemampuan menarget dan menghancurkan pesawat AS. Misil balistik anti pesawat ini dapat menyerang pesawat AS pada jarak dua ribu km. Kemampuan manuver tak terprediksi misil ini membuatnya mampu menghindari radar. Debut senjata ini belum diketahui.
HI-MEMS, adalah ulat canggih buatan Amerika. Singkatan dari Hybrid Insect Micro Electromechanical Systems adalah program yang bertujuan untuk mengembangkan teknologi Amerika, dimana program ini memberikan kontrol atas gerak serangga. Merupakan sistem pertahanan USA. Dibuat sebagai alat mata-mata/pengintai lawan.
Tinggal sebarkan ulat ini dimana saja. Maka musuh dan segala yang berada disekeliling ulat ini mampu dilihat melalui layar server di USA. Gambar dipantulkan melalui satelit diluar angkasa, dan diterima dilayar komputer yang terhubung di lembaga pertahan USA. Realisasi cyborg akan menyediakan platform compact yang menggunakan sistem biologis yang sangat efisien yang telah dikembangkan selama jutaan tahun evolusi. Teknologi dasar yang dikembangkan dalam program ini berfungsi sebagai alat biologis untuk memahami dan mengendalikan perkembangan serangga, membuka vistas dalam pemahaman kita tentang pengembangan jaringan dan menyediakan jalur teknologi baru untuk memanfaatkan sensor alami dan pembangkit listrik serangga.
Program HI-MEMS memiliki mekanisme untuk mengembangkan mesin serangga interface dengan menghantarkan muatan elektronik ke otot atau sistem saraf selama tahap awal metamorfosis. Karena mayoritas pengembangan jaringan pada serangga terjadi pada tahap akhir metamorfosis, pertumbuhan jaringan baru di sekitar MEMS akan cenderung untuk menyembuhkan dan membentuk antarmuka jaringan-mesin handal dan stabil.
Adapun bagian dari MEMS ini yaitu Payload . Tujuan dari Payload MEMS akan memandu pergerakan serangga, menentukan posisinya, dan ekstrak kekuatan untuk mengoperasikan sistemelektronik.
Dan sudah sangat pasti, kemajuan tehnologi sangat dominan mewarnai berbagai senjata dengan daya hancur yang mengerikan. Tidak hanya tentang kekuatan yang menjadi barometer penentu. Keakuratan, kecepatan, dan sistem kendali jarak jauh juga menambah lengkap kecanggihannya.
Berikut beberapa gambaran senjata yang mampu menggetarkan dunia tersebut:
Railgun : Senjata canggih yang mampu menembus berlembar-lembar lempeng baja nikel chrome molybdenum.
Railgun adalah senjata memanfaatkan prinsip yang mengakselerasikan sasaran secara elektronik dengan interval 2 buah rel logam.
Senjata ini mengubah energi listrik menjadi tekanan magnetis, dan melontarkan muatan terarah ke sasaran dengan tingkat kecepatan mendekati kecepatan suara.
Tembakan dari senjata ini, memiliki kekuatan yang sanggup menembus berlembar-lembar lempeng baja nikel chrome molybdenum setebal 5 cm (bila tidak memiliki masalah pada kepadatan badan peluru). Militer Amerika Serikat (AS) menguji sebuah versi Railgun pada 2008 lalu. Senjata ini dapat mempercepat kecepatan proyektil menjadi 2,4 kmh (tujuh kali kecepatan suara). Versi sempurna senjata ini akan siap antara 2020-2025 mendatang.
Organisme Sintetis Bio Design : Senjata canggih yang dapat membunuh hanya dengan jentikan switch
Mungkin ini adalah ilmu gila Pentagon yang telah tercipta, dengan proyek yang paling radikal.DARPA mencari untuk menulis ulang hukum-hukum evolusi untuk keuntungan militer, menciptakan “organisme sintetis” yang dapat hidup selamanya – atau dapat dibunuh dengan menjentikkan saklar molekuler.
DARPA mengeluarkan dana sebesar US$ 6 juta (Rp 53,7miliar) untuk proyek menciptakan mikroorganisme ‘yang diprogram hidup selamanya’. Mikro organisme ini berisi molekul yang membantu bertahan hidup, serta dapat digunakan untuk membunuh hanya dengan jentikan switch. Debut senjata ini masih belum diketahui. (Bio Design Synthetic Organisms).
DARPA jugaberencana untuk mengeluarkan $ 20.000.000 untuk menjalankan program biologi sintetis baru, dan $ 7.500.000 dikeluarkan untuk menjadi “meningkatkan beberapa dekade kecepatan yang kita urutkan.
Misil balistik anti pesawat China : Senjata canggih yang dapat menyerang pesawat pada jarak dua ribu km
Dengan adanya ketegangan yang telah meningkat karena angkatan laut Cina menjadi lebih agresif dalam menegaskan klaim teritorial di Laut Cina Selatan, Angkatan Laut AS tampaknya belum memiliki alasan lain selain menjadi sangat prihatin.AL China mengembangkan ‘senjata pembunuh’ yang memiliki kemampuan menarget dan menghancurkan pesawat AS. Misil balistik anti pesawat ini dapat menyerang pesawat AS pada jarak dua ribu km. Kemampuan manuver tak terprediksi misil ini membuatnya mampu menghindari radar. Debut senjata ini belum diketahui.
Hybrid Insect MEMS (HI-MEMS) : Alat tercanggih untuk pengintai
HI-MEMS terdiri dari setengah serangga dan setengah mesin. Pertama, sistem mikro-mekanis ditempatkan di dalam serangga selama masa metamorfosis. Serangga ini beroperasi seperti mobil remote control. HI-MEMS akan digunakan untuk mengumpulkan informasi menggunakan sensor, seperti mikrofon atau detektor gas.HI-MEMS, adalah ulat canggih buatan Amerika. Singkatan dari Hybrid Insect Micro Electromechanical Systems adalah program yang bertujuan untuk mengembangkan teknologi Amerika, dimana program ini memberikan kontrol atas gerak serangga. Merupakan sistem pertahanan USA. Dibuat sebagai alat mata-mata/pengintai lawan.
Tinggal sebarkan ulat ini dimana saja. Maka musuh dan segala yang berada disekeliling ulat ini mampu dilihat melalui layar server di USA. Gambar dipantulkan melalui satelit diluar angkasa, dan diterima dilayar komputer yang terhubung di lembaga pertahan USA. Realisasi cyborg akan menyediakan platform compact yang menggunakan sistem biologis yang sangat efisien yang telah dikembangkan selama jutaan tahun evolusi. Teknologi dasar yang dikembangkan dalam program ini berfungsi sebagai alat biologis untuk memahami dan mengendalikan perkembangan serangga, membuka vistas dalam pemahaman kita tentang pengembangan jaringan dan menyediakan jalur teknologi baru untuk memanfaatkan sensor alami dan pembangkit listrik serangga.
Program HI-MEMS memiliki mekanisme untuk mengembangkan mesin serangga interface dengan menghantarkan muatan elektronik ke otot atau sistem saraf selama tahap awal metamorfosis. Karena mayoritas pengembangan jaringan pada serangga terjadi pada tahap akhir metamorfosis, pertumbuhan jaringan baru di sekitar MEMS akan cenderung untuk menyembuhkan dan membentuk antarmuka jaringan-mesin handal dan stabil.
Adapun bagian dari MEMS ini yaitu Payload . Tujuan dari Payload MEMS akan memandu pergerakan serangga, menentukan posisinya, dan ekstrak kekuatan untuk mengoperasikan sistemelektronik.
- Kontrol gerak serangga akan diselidiki menggunakan beberapa pendekatan, termasuk eksitasi otot langsung listrik, stimulasi listrik neuron, stimulasisensorik elektromekanis sel serangga, dan penyajian isyarat optik dengan mikro-optik presentasi visual.
- Ekstraksi listrik akan diselidiki menggunakanbeberapa pendekatan termasuk termo-konverter listrik, generator piezoelektrikdan magnetik resonan, dan broadband nonresonant sebagai penangkap energi. sehingga dengan mengganti otak serangga dengan chip komputer yang bisa mengendalikan sistem syaraf mereka, peneliti bisa mengendalikan serangga-serangga, atau kupu-kupu ke manapun diinginkan.
Komentar
Posting Komentar